Imlek sudah didepan mata, orang Indonesia khusus nya suku tionghua dan cina sudah sibuk berbenah dan menyiapkan perayaan imlek tersebut.
Aksesoris imlek sudah dijajakan dimana-mana dan suasana imlek sudah kembali kental terasa didalam negeri.
Biasanya pada hari raya imlek pertama orang tionhua akan sibuk mendekorasi rumahnya semenarik mungkin dengan ornamen dan aksesoris imlek tidak lupa dengan upacara dan ritual ibadah sembahyang dihari pertama.
Kebanyakan hari pertama imlek akan dihabiskan dirumah besar keluarga tersebut, para anak-anak dan cucu akan pulang kampung terlebih mereka yang merantau untuk menjalin kembali silahturahmi.
Selesai ritual ibadah biasa hari pertama juga biasanya dihabiskan untuk menjamu tamu seperti teman, kerabat dan rekan-rekan terutama saudara.
Banyak yang tidak berani melakukan perjalanan jauh sebelum tamu-tamu datang dan selesai menjamu mereka. Liburan imlek pun harus dihabiskan dirumah saja.
Nah bagi kamu yang masih sendiri dan jomblo harian warga sudah merangkum beberapa tempat dengan perayaan imlek paling besar dan meriah di Indonesia.
Tempat ini bisa kamu jadikan referensi liburan kamu manatau bisa bertemu jodoh atau bila sudah berpasangan bisa menghabiskan waktu berdua ditempat wisata imlek ini.
Baca Juga : Tradisi memakai baju merah ditahun baru Imlek
Berikut 8 tempat perayaan imlek paling meriah di Indonesia
1. Klenteng Sam Poo Kong (Semarang)
Klenteng Sam Poo Kong di Semarang menjadi saksi bisu penjelajahan Laksmana Cheng Ho. Tempat ini awalnya merupakan tempat persinggahan sementara sang Laksamana. Di dalam kawasan ini, terdapat empat klenteng lain yang juga wajib dikunjungi jika ke Semarang.
2. Petak Sembilan (Jakarta)
Petak Sembilan merupakan bagian dari kota lama Jakarta. Kawasan pecinan ini menjadi tempat yang ramai dikunjungi oleh masyarakat dari berbagai kalangan. Di tempat ini, banyak pedagang menjual pernak pernik perayaan Imlek seperti aksesoris, camilan, baju khas China, kue keranjang, dan lainnya.
3. Kampung Ketandan (Yogya)
Kawasan ini dipenuhi dengan rumah-rumah arsitektur Tionghoa lengkap dengan berbagai ornamen warna warninya. Menjelang perayaan Imlek, Kampung Ketandan akan semakin ramai lantaran adanya pergelaran Pekan Budaya Tionghoa.
4. Kampung China (Cibubur)
Kampung China yang berada di kawasan Cibubur ini terletak di dalam Kompleks Perumahan Kota Wisata. Seperti namanya, kawasan ini dihiasi dengan ornamen-ornamen khas China.
Mulai dari gerbang masuk dengan nama Gerbang Kemakmuran, berbagai stand hingga berbagai hiasan di dalamnya.
5. Klenteng Hong Tiek Hian (Surabaya)
Klenteng yang sudah berdiri ratusan tahun ini merupakan klenteng tertua di Surabaya. Konon, klenteng ini dibangun oleh pasukan Tar-Tar pada awal Kerajaan Majapahit berdiri. Terletak di Jalan Dukuh, Surabaya Utara, Klenteng Hong Tiek Hian ini tak jauh dari kawasan legendaris Surabaya, Jembatan Merah.
6. Vihara Dewi Kwan Im (Bangka)
Vihara ini merupakan vihara terbesar dan tertua di Bangka Belitung. Selain difungsikan untuk beribadah, vihara ini juga dikunjungi untuk wisata. Saat perayaan Imlek maupun hari raya Waisak, vihara ini pasti ramai disambangi.
7. Klenteng Sanggar Agung (Surabaya)
Selain Klenteng Hong Tiek Hian, Surabaya juga memiliki Klenteng Sanggar Agung yang terletak di Pantai Ria Kenjeran. Klenteng yang dibuka pada 1999 ini memiliki arsitektur unik. Dukungan ukiran khas dan menarik membuat tempat ini sering digunakan untuk berswafoto.
8. Klenteng Tek Hay Kiong (Tegal)
Klenteng ini berusia sekitar 315 tahun dan memiliki arti Klenteng Lautan Kebijakan. Klenteng ini begitu populer karena letaknya yang berada di pusat kota. Struktur bangunannya juga menarik dan unik.
Bonus tempat wisata perayaan imlek yang juga tidak kamu lewatkan
9. Kuil Pulau Kemaro (Palembang)
Terletak di Pulau Kemaro, destinasi ini menjadi salah satu tempat wajib untuk dikunjungi wisatawan yang berkunjung ke Palembang. Di dekat Klenteng terdapat pohon cinta dari legenda Putri Raja Siti Fatimah dengan saudagar Tionghoa, Tan Bun An pada zaman Kerajaan Palembang.
10. Vihara Gunung Timur (Medan)
Vihara Tionghoa terbesar di Kota Medan ini dibangun pada 1930. Vihara ini termasuk ke dalam daftar yang wajib dikunjungi oleh wisatawan baik dari dalam maupun luar negeri jika singgah di Medan. Berbagai ukiran naga, patung singa, dan pagoda menambah keindahan vihara.
Cek Juga : Hindari 5 hal ini, biar Imlek makin berkah
Posting Komentar