Ilustrasi Pengemis. |
Nandhini Sharma mempunyai kebiasaan yang baik, dimana ia selalu menabung hasil jerih payahnya dalam mengemis di rekening banknya. Sharma juga menunjuk dua orang pria yang dijadikan pengawasnya. Mereka ditugaskan hanya untuk mengelola tabungan Sharma setelah ia meninggal dunia.
Pengemis yang sudah berusia senja itu pun meninggal dunia pada bulan Agustus 2018. Sebelum ia meninggal, dia sempat membuat wasiat agar kedua pengawas menggunakan seluruh rekening tabungan Sharma sebanyak 661 ribu rupee atau setara dengan Rp.130juta untuk disumbangkan kepada masyarakat miskin yang membutuhkan.
Baca Juga : Beberapa Hal Aneh Tanda Anjing dan Kucing Peliharaan Anda Melihat Hantu
Sumbang Ke Korban Serangan Bom Pulwama
Wasiat dari Sharma kemudian dijalankan dengan baik oleh kedua pengawasnya. Oleh mereka, uang tersebut pun disumbangkan kepada keluarga korban serangan bom Pulwama yang terjadi pada 14 Februari lalu.
Sepeninggal dari nenek itu, kedua pengawas menunggu saat momen yang tepat untuk menyalurkan dana bantuan dari tabungan nenek Sharma itu. Tragedi kejadian serangan bom Pulwama membuat hati mereka bergerak untuk membantu meringankan beban keluarga para korban yang ditinggal.
"Ada dua orang pengawas datang ke kantor administrasi distrik pada hari Rabu lalu dan menunjukkan keinginan mereka untuk mendonasikan sejumlah uang kepada menteri kepala penggalangan dana untuk para korban serangan Pulwama," ungkap seorang petugas penerima donasi Ajmer, Vishwa Mohan Sharma.
Berbuat Untuk yang Berguna dan Bermanfaat
"Para pengawas mengisi formulir legal sebagai formalitas sumbangan. Lalu mereka menyerahkan uang tersebut. Uangnya sudah kami terima dan mereka juga sudah diberikan sertifikat," jelas Vishwa.
Salah satu pengawas, Sandeep Gaur, ia mengatakan meski uang Sharma yang selama ini dikumpulkan merupakan hasil dari mengemis, namun nenek itu tetap ingin uangnya berguna bagi masyarakat dan bangsa.
"Kami menganggap uang itu sebaiknya memang digunakan untuk kerabat dari anggota CPRF yang telah gugur dalam serangan bom Pulwama," kata Sandeep (salah satu pengawas yang ditunjuk Sharma).
Baca Juga : 5 negara paling cocok untuk pensiun kelak
Posting Komentar